Sambungan/joining method ini sering ditemukan pada material tipis butt joint dengan square bevel.
Proses yang umum digunakan adalah GTAW automatic/manual.
sejauh pengalaman saya, metode ini digunakan tubing dgn thickness max 2-3 mm dimana material tersebut adalah stainless steel austenitik atau stainless steel duplex.
Praktisnya..metode ini juga mungkin dilakukan untuk memperbaiki visual appearance dari capping..tapi harus diperhatikan efek terhadap material yang di "re-dressed" seperti ini, berhubung siklus panas berulang (heating cycle) dapat mempengaruhi mechanical properties.
what else ya...welcome for any open discussion...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar